Wabup Malteng Tinjau Fasilitas Publik dan Gelar Pengobatan Gratis di Saparua

Saparua, Indolensa — Wakil Bupati Maluku Tengah, Mario Lawalata, melaksanakan kunjungan kerja ke Pulau Saparua, Rabu (23/4/2025), yang diawali dengan kegiatan pengobatan gratis bagi 100 warga Dusun Nohitol, Negeri Haria Pantai, Kecamatan Saparua.

Agenda ini merupakan bagian dari upaya nyata Pemerintah Daerah dalam mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat kepulauan.

Selain membuka layanan medis, Wabup juga meninjau langsung kondisi beberapa fasilitas publik, di antaranya RSU Saparua, Pasar Saparua, dan SD Negeri 318 Malteng yang sebelumnya mengalami kebakaran akibat korsleting listrik.

Di RSU Saparua, Wabup menyoroti minimnya tenaga medis yang berdampak pada pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah Saparua, Nusalaut, dan sekitarnya. Ia menyatakan, Pemkab akan berupaya menggandeng perguruan tinggi untuk menempatkan tenaga medis muda di wilayah tersebut.

“RSU Saparua seharusnya menjadi rujukan utama. Kekurangan tenaga medis adalah masalah serius yang akan segera kami tangani,” tegas Wabup.

Saat meninjau pasar tradisional, Wabup menilai penataan pasar mengalami kemunduran. Ia menyoroti praktik penjualan ikan yang masih dilakukan di badan jalan dan meminta agar seluruh aktivitas dagang kembali difokuskan ke dalam bangunan pasar yang telah disiapkan.

“Pasar harus kembali tertib dan higienis. Ini bukan soal estetika saja, tetapi juga keamanan dan kenyamanan warga,” ujarnya.

Dalam bidang kesehatan, Wabup juga mengingatkan agar layanan publik terus ditingkatkan sesuai dengan Kebijakan Kementerian Kesehatan Nomor 7 Tahun 2025, termasuk dalam hal akreditasi puskesmas dan rumah sakit.

Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan pengobatan gratis serupa akan dilanjutkan di Puskesmas Hatawano dan wilayah Jazirah Tenggara, sebagai bagian dari pendekatan pelayanan berbasis wilayah kepulauan.

“Kunjungan ini bukan seremoni. Ini langkah awal untuk menyusun solusi atas berbagai persoalan nyata yang dihadapi warga,” tandasnya.