Simalungun | Indolensa.com
Lembaga Suwadaya Masyarakat ( LSM ) GERAM Banten Indonesia, menyoroti terkait anggaran yang di kelola Camat Sidamanaik, kabupaten Simalungun, Senin 01/April/2024 pukul 09.30 wib bertempat di kantin kantor camat.
Ada 6 paket kegiatan, antara lain terkait gaji tenaga honorer APBD, tahun anggaran 2023, jadwal pelaksanaan Januari 2023 sampai Desember 2023. dengan pagu Rp 211.200.000,
Menurut pernyataan Ketua LSM GERAM kepada awak media, tujuan datang ke kantor camat guna mengkonfirmasi, adanya’ kejangalan dalam penerapan/pelaksanaan pagu tenaga honorer di kecamatan sidamanik, karna di rasa tenaga honorer berjumlah 8 orang di dapat dari beberapa sumber. Ungkap nya.
Namun faktanya sejalan menurut penuturan bagian keuangan/bendahara camat ada 8 tenaga honorer di tambah lagi 8 Kepling menjadi 16 orang, dengan rata- rata mendapatkan gaji Rp 1.200.000, bila kita simpulkan itu tidak sejalan dengan pagu anggaran, saat di tanya lebih detail bendahara seakan kebingungan, ada apa,,???
Di saat yang sama camat sidamanik mempertanyakan kapasitas awak media, menurut camat hanya wartawan yang pernah mengikuti UKW ( Uji kompetensi wartawan) lah yang boleh mempertanyakan pengunaan anggaran.
Ia juga menyarankan agar bertanya langsung ke Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Simalungun, sebab menurut camat sebagian anggaran sudah di silpakan(di kembalikan, tuturnya
UU pers no 40 tahun 1999, Pers adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan meyampaikan informasi baik dalam bentuk tulisan, suara, gambar, suara dan gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya.
Begitu juga di samping UU Pers dan UU No 14 tahun 2008 tentang informasi keterbukaan publik, tidak ada UU yang menyatakan Harus prodak jurnalistik yang sudah mengikuti UKW, boleh meliput atau mempertanyakan
Terkait penggunaan anggaran yang di rasa ada kejanggalan di saat pekerjaan yang mengunakan uang Negara di laksanakan.
Ketua LSM GERAM menyatakan sikap dan pandanganya, dalam waktu dekat akan menyikapi persoalan ini, dengan membuat laporan, terkait adanya dugaan ke janggal pengunaan anggaran. ungkapnya
Red : Arif
