Masohi, Indolensa – Bulan Ramadan menjadi waktu yang penuh berkah bagi umat Muslim, salah satunya melalui tradisi ngabuburit, yaitu menunggu waktu berbuka puasa. Di Kota Masohi, kegiatan ngabuburit identik dengan berburu takjil di berbagai lokasi seperti Jalan Pattimura, Ina Marina, dan kawasan Masjid Almuhajirin. Tidak ketinggalan, Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, bersama istrinya, Betty Epsilon Idroos, turut berpartisipasi dalam tradisi ini dengan membeli berbagai jenis takjil dari pedagang lokal sekaligus bersilaturahmi dengan warga pada Kamis (27/3/2025).
Di kawasan Jalan Abdullah Soulissa dan Jalan Pattimura, yang menjadi pusat jajanan khas Ramadhan, Bupati yang akrab disapa Bang Ozan ini memborong berbagai takjil seperti panekuk, mandut, risoles, bolu kukus, cucur, gogos, serta es dan gorengan. Tak ketinggalan, takjil khas Maluku seperti asidah, pisang asar, sagu asar, kue janda, lontar susu, dan kue nona manis juga dibeli dan dibagikan kepada warga yang melintas.
Bupati Ozan mengungkapkan bahwa kegiatan ngabuburit bukan hanya sekedar membeli takjil, tetapi juga sebagai momen untuk mempererat hubungan dengan masyarakat serta mendukung perekonomian pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM).
“Pemberdayaan UMKM adalah salah satu prioritas utama kami dalam membangun Maluku Tengah yang berdaya saing dan sejahtera,” ujarnya.
Selain itu, Bupati Ozan juga mengingatkan para pedagang untuk terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas rasa dan variasi makanan yang mereka jual, sebagai bentuk dukungan bagi UMKM agar semakin berkembang.
Masyarakat, terutama pedagang, menyambut baik langkah yang diambil oleh Bupati dan istri. Banyak pedagang mengaku senang karena dagangannya cepat habis dan mereka bisa pulang lebih awal dengan keuntungan yang meningkat selama bulan Ramadhan.
Melalui kegiatan ngabuburit ini, Bupati Maluku Tengah tidak hanya mempererat hubungan dengan masyarakat, tetapi juga turut mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dalam semangat kebersamaan di bulan Ramadan.
