Maluku, Indolensa – Peduli Kasih Pemerintah Provinsi Maluku, dalam menyongsong Natal 2023 dan Tahun baru 2024 sebagai wujud pengendalian Inflasi oleh Gubernur Maluku Irjen. Pol. (Purn) Drs. Murad Ismail, yang dilaksanakan pada Halaman kantor Gubernur Maluku, Selasa (19/12/23) pukul 14:00 Wit.
Maksud dan tujuan dari Pelaksanaan kegiatan Peduli Kasih ini bertujuan untuk membantu perekonomian masyarakat kurang mampu dalam memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau menghadapi Nataru. Supaya akses keterjangkauan masyarakat terhadap bahan kebutuhan pokok, serta meningkatkan daya beli masyarakat.
Jumlah paket bantuan yang nantinya akan di serahkan sebagai bentuk peduli kasih pemerintah Provinsi Maluku, berjumlah 1765 paket, sampai tangal 27 nanti ada 2000 paket yang terdiri dari beras premium 3 kg, gula 2 kg, Minyak goreng 2L, tepung terigu 2 kg, teh celup 1 dos, dengan jumlah per paket seharga Rp. 160.000.
Selain itu, dilakukan juga penyerahan bantuan Sembako kepad GPM dan Keuskupan Amboina.
Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak, yang telah berpartisipasi dalam bentuk pemberian paket sembako tali kasih ini, sebagai wujud pengendalian inflasi di daerah.”
“Inflasi tahunan Maluku Year Or Year (YOY)pada November 2023 sebesar 2,69% lebih renda dari inflasi Oktober 2023 yang mencapai 3,62%. Turunnya angka inflasi ini sebagai upaya dari semua pihak melalui tim pengendali inflasi daerah Maluku, dengan terus melaksanakan gelar pangan murah dan paket sembako murah secara Mobile,” ungkapnya.
Sebagai langka dalam melaksanakan Strategi 4K yaitu :
1. Ketersediaan barang kebutuhan pokok dalam keadaan aman dan cukup sampai tiga bula kedepan
2. keterjangkauan harga barang kebutuhan pokok terutama bagi masyarakat yang akan melaksanakan Natal dan Tahun Baru
3. Kelancaran distribusi dengan menyediakan lintas armada angkutan laut, darat dan udara, terutama angkutan petikemas
4. Komunikasi efektif dengan seluruh stakeholder, termaksud tokoh agama, tokoh masyarakat, serta insan pers untuk senantiasa membangun ekspetasi yang positif menjelang hari-hari besar keagamaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Ismail menambahkan, dalam rangka pengendalian inflasi, pemerintah provinsi Maluku juga menggelar gerakan pangan murah di 30 titik pada kabupaten Buru, KKT, SBB, SBT, dan Maluku Tengah serta kota Ambon, yang telah dimulai dari bulan Oktober 2023 sampai dengan 27 Desember 2023.
