BUKAN OTOMATIS, INI PRESTASI! 65 Prajurit Kodim 1504/Ambon Naik Pangkat, Kasdim: Tanggung Jawab Semakin Berat

Ambon, Indolensa – Semangat dan kebanggaan membakar Lapangan Apel Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 1504/Ambon pada Rabu, 1 Oktober 2025. Sebanyak 65 prajurit TNI Angkatan Darat resmi menyandang pangkat baru, dikukuhkan dalam upacara militer yang dipimpin oleh Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1504/Ambon, Letkol Arh Tri Yudhi Herlambang, S.E., M.I.Pol.

​Momen ini menjadi penanda bahwa kenaikan pangkat bukanlah hadiah cuma-cuma, melainkan buah dari kinerja optimal dan dedikasi yang terukur.

Bacaan Lainnya

​Mewakili Dandim 1504/Ambon, Letkol Inf Hari Sandra, Kasdim Letkol Arh Tri Yudhi Herlambang yang baru menjabat sejak Senin (29/9/2025) menjelaskan filosofi kenaikan pangkat saat diwawancarai.

​”Kenaikan pangkat di tentara, khususnya di Angkatan Darat, itu adalah sebuah prestasi. Jadi, tidak secara otomatis naik pangkat. Prajurit TNI AD harus mempunyai kinerja yang baik, sehingga memang pantas dan baik untuk naik pangkat,” tegas Kasdim.

​Total 65 prajurit yang dilantik terdiri atas: 6 orang Perwira​, 53 orang Bintara, dan ​6 orang Tamtama. Kasdim Letkol Arh Tri Yudhi Herlambang juga melakukan prosesi penyamatan pangkat bagi prajurit yang dilantik dalam kenaikan pangkat.

​Kenaikan pangkat ini sah secara hukum militer, ditegakkan melalui serangkaian surat keputusan (SK) resmi yang ditandatangani di bulan September 2025:

  • Perwira: Berdasarkan Surat Keputusan KSAD Nomor Kep/671/IX/2025 (23 September 2025).
  • Bintara: Berdasarkan Surat Perintah Pangdam XV/Pattimura Nomor Sprin/1848/XV/2025 (26 September 2025) dan Surat Keputusan KSAD Nomor Kep/939-18/IX/2025 (17 September 2025).
  • Tamtama: Berdasarkan Surat Perintah Pangdam XV/Pattimura Nomor Sprin/1849/XV/2025 (26 September 2025) dan Surat Keputusan KSAD Nomor Kep/940-18/IX/2025 (17 September 2025).

​Letkol Tri Yudhi mengingatkan bahwa pangkat baru menuntut kualitas pengabdian yang lebih tinggi.

“Dengan dinaikkan pangkat ini otomatis tugas dan tanggung jawabnya itu harus lebih optimal lagi. Karena dengan naiknya pangkat itu sudah otomatis beban tanggung jawabnya akan bertambah,” pesannya.

​Ia berharap, kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi ini membawa berkah bagi para prajurit dan keluarga, serta memacu peningkatan kinerja di masa depan. ​Dukungan keluarga juga disorot sebagai faktor krusial.

“Untuk keluarga, anak dan istri, terutama istri, diharapkan mendukung suaminya untuk kesuksesan dalam melaksanakan tugas-tugas yang di embankan pada prajurit, sehingga tugas pokok satuan terlaksana,” tambahnya.

​Menutup sesi wawancara, Kasdim menegaskan kembali prinsip dasar TNI, terutama peran Kodim 1504/Ambon dalam menjaga sinergi dengan masyarakat.

​”Kita tentara ini berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat sehingga kita harus menyatu dengan masyarakat, melaksanakan gotong royong, membangun Ambon supaya lebih maju sama dengan kota-kota lain,” pungkasnya.

​​Rasa syukur yang mendalam disampaikan oleh Peltu Haris Lisaholet, yang mewakili Bintara. Ia naik satu tingkat dari pangkat semula Pelda menjadi Peltu.

​”Sesuatu yang sangat luar biasa menurut kami, bahwa naik pangkat itu sesuatu kesejahteraan juga dalam prajurit, terus semangat,” kata Peltu Haris.

Namun, ia menekankan bahwa pencapaian ini adalah awal dari tanggung jawab yang lebih berat.

“Ke depan kita makin banyak lagi tugas yang lebih banyak dan lebih besar. Semuanya demi negara dan bangsa ini,” tegasnya.

​Peltu Haris memotivasi rekan-rekan yang belum naik pangkat agar tetap semangat, bekerja dengan ikhlas, menjaga loyalitas, dan jangan lupa berdoa, menjadikan setiap pekerjaan sebagai amal ibadah.

​”Kepercayaan yang diberikan dengan kenaikan pangkat ini tolong dijaga, dipertanggungjawabkan dengan seadil-adilnya, digunakan sebaik-baiknya agar ke depan kita lebih baik lagi,” tutupnya, memberikan semangat kepada seluruh prajurit.

Pos terkait