Simalungun – Indolensa.com
Nagori Talang Bayu jauh dari pusat pemerintahan kabupaten Simalungun sehingga membuat pemeriksaan kegiatan pekerjaan DD TA 2023 kurang mendapat perhatian dari inspektorat kabupaten Simalungun, terlihat Neon Box yang terpasang terkesan asal jadi, berbiaya Rp 22.750.000, Senin 12/08/2024 saat awak media di lokasi.
Nagori Talang Bayu kecamatan Huta Bayu Raja kabupaten Simalungun provinsi Sumatera Utara, menurut perangkat pangulu menjabat sudah 3 pirode, 2 pirode sebelum pemekaran 1 pirode setelah pemekaran. Namun faktanya pangulu kurang mampu untuk melaksanakan tugasnya dengan baik.
Sama halnya dengan pekerjaan rabat beton yang di kerjakan menggunakan DD TA 2024 baru selesai di kerjakan, beberapa bulan kondisinya retak-retak, sementara nilai pagu rabat beton tidak diketahui di lokasi proyek, ini di benarkan oleh salah seorang warga yang berada di lokasi proyek rabat beton yang hendak mengutip berondolan
” Rabat beton kurang lebih dua bulan baru selesai di kerjakan pak, kenapa kondisinya retak-retak baru seminggu selesai sudah di lalui mobil mengangkut hasil pertanian padi dan kelapa sawit pak”, ucapnya
Awak media mencoba menghubungi Pangulu Talang Bayu melalui sambungan telepon ia mengatakan berada di kantor camat sedang rapat, lalu tim media bergegas meninggalkan kantor Pangulu Talang Bayu.
Saat Pangulu Talang Bayu Gultom di temui awak media terkait neon box dan pekerjaan rabat beton di depan kantor pos Huta Bayu Raja, ia mengatakan.
” Saya tidak mengetahui kalau rabat beton kondis retak-retak, sebab saya belum pernah melihat kondisi bangunan saat selesai di kerjakan pak, dan masalah neon box makanya keadaannya begitu di karenakan anggaran nya cuman Rp 12.000.000 ( dua belas jutaan) saja pak”, jawabnya
Dan bergegas meninggalkan para awak media di sekitaran kantor pos Huta Bayu Raja, dari peristiwa ini kita bisa menilai kurang nya pengawasan pihak inspektorat untuk menjalankan tugas dan fungsinya melakukan pengawasan serta pencegahan, tindakan oknum Pangulu yang sengaja melakukan kecurangan yang dapat menimbulkan kerugian Negara.
Red : (Arif/Tim)