Maluku, Indolensa – PJ. Wali kota Ambon, Bodewin Wattimena membuka kegiatan Mosonipi Amhw-Pelauw yang digelar Angkatan Muda Hatuhaha Waelapia Amhw-Pelauw, dengan tema: “Mempertegas Eksistensi AMHW Dalam Upaya Penyatuan Persepsi Lintas Generasi Untuk Menjawab Tantangan Menuju Khittah Perjuangan”, yang bertempat di Gedung Kampus Stia Alazka, Sabtu, (11/05/24).
Turut hadir dalam kegiatan Kapolsek Sirimau Fahrul Sulthan, Babinkamtibmas, ketua Umum dan dewan angkatan muda Hatuhaha-Waelapia, dan masyarakat Pelauw.
Dalam sambutan PJ. Wali Kota Ambon, ia mengharapkan perlu adanya pelestarian Nilai-nilai budaya, adat istiadat dan jati diri sebagai orang Maluku dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan.
“Nilai-nilai budaya, hati diri kita, adat istiadat kita sebagai orang Maluku-orang Ambon, harus di jaga dan dilestarikan melalui nilai budaya-budaya yang positif, sehingga mampu mempererar persatuan dan kesatuan, dan mesti menjadi tujuan dalam menjaganya, ” Ungkap Wattimena.
Wattimena berharap agar dapat mempertahankan adat istiadat, nilai budayanya sebagai keberagaman adat istiadat budaya di Kota Ambon. Dimana Wattimena meminta semua desa, Negeri, Kelurahan membentuk sanggar budaya dalam melestarikan budaya-budaya yang ada di Desa, Negeri, kelurahan yang ada di Maluku, khususnya kota Ambon.
Bukan hanya itu saja, Wattimena menginginkan Angkatan Muda muda Hatuhaha-Waelapia terus di pertahankan dan menjadi motor penggerak untuk generasi-generasi yang akan datang.
“Kita berharap generasi muda Maluku Kota Ambon ini adalah generasi muda yang tangguh yang kuat dan tidak sadar cerdas intelektualnya, tetapi juga punya karakter mental spiritual yang baik termasuk di dalamnya menjaga tatanan nilai adat istiadat dan budaya yang berlaku,” terang Wattimena.