Antusias Warga Ikuti Penyuluhan KB & Stunting, Program Non Fisisk TMMD Ke-119

Ambon, Indolensa – Dinas DPPKB Kota Ambon, sampaikan pentingnya Program Keluarga Berencana (KB) untuk cegah Stunting dan program 1000 hari pertama di kehidupan keluarga, kepada warga Dusun Bandari dan warga Dusun Telaga Pange, yang terpusat di lokasi TMMD ke 119, Balai pertemuan Dusun Bandari, Desa Rumahtiga, Kec. Teluk Ambon, Kota Ambon, Kamis (07/03/2024).

Ketua Tim Penyuluh Dra. Ansina Unitly yang dibantu ibu Amatje Malawau, S.I.Kom, Ariantje Helaha, Nansy Mustamu, Magdalena Izaac, Aldrin Baker, berikan pemahaman materi tentang kesehatan yang meliputi pengetahuan tentang Stunting dan program Keluarga Berencana (KB) kepada masyarakat.

Bacaan Lainnya

Dra. Ansina Unitly mengatakan bahwa terimakasih kepada Satgas TMMD ke -119 Kodim 1504/Ambon, yang sudah bekerjasama dengan Dinas DPPKB Kota Ambon yang telah menyelenggarakan kegiatan penyuluhan ini.

Saya juga melihat antusias warga sangat tinggi dalam mengikuti kegiatan di Dusun Bandari, materi yang kami bawakan lebih fokus kepada pentingnya KB untuk mencegah Stunting, kemudian program 1000 hari pertama, dalam kehidupan kita, dapat mencegah Stunting di wilayah Kota Ambon, khususnya di Dusun Bandari, ujarnya.

Menariknya, materi KB, Stunting, serta program 1000 hari pertama bagi kehidupan keluarga, memancing respon positif oleh warga, banyak pertanyaan yang muncul dari masyarakat kepada pemateri, terkait kendala yang dirasakan dalam keluarganya.

Saya berharap kegiatan ini dapat terus menerus dan berkelanjutan, agar masyarakat dapat memahami pentingnya KB dan program 1000 hari pertama bagi kehidupan keluarga, sehingga dapat mendukung program pemerintah dalam upaya penurunan tingkat stunting dengan capaian angka 14 % di tahun 2024, tutup Ansina.

Diakhir kegiatan Ibu Dian, salah seorang warga Dusun Telaga Pange yang ikut serta dalam penyuluhan, juga menyampaikan rasa bersyukur dan terimakasih kepada Kodim 1504/Ambon dan tim penyuluh yang sudah menyelenggarakan program kegiatan penyuluhan KB dan Stunting untuk masyarakat, khusunya kami ibu-ibu diusia muda mendapatkan ilmu pengetahuan dan memahami, sehingga dapat menerapkan kepada anak-anak dan keluarga kami.

Pos terkait