JAKARTA – Mengisi masa kampanye Pemilu 2024, energi pemenangan paslon 2 Prabowo-Gibran terus bertambah. Kali ini, organisasi relawan Sedulur Kaesang Jokowi memberangkatkan beberapa bus berbalut gambar Prabowo-Gibran yang diisi puluhan jurukampanye yang dilepas dari Sekber Relawan Prabowo-Gibran, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat.
“Kami akan berhenti di pasar-pasar, desa-desa, kawasan-kawasan industri dari mulai area Jakarta melintasi berbagai provinsi di Pulau Jawa, hingga menyeberang ke Pulau Bali dan Nusa Tenggara Barat, untuk menyapa masyarakat dan menjelaskan berbagai program prioritas dan visi-misi paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran sebagai pilihan terbaik di Pemilihan Presiden 2024,” ujar Ketua Umum Sedulur Kaesang Jokowi, R Dody Iwa Kusuma Jaya, kepada media massa, Selasa (19/12/2023).
Dody menerangkan, puluhan relawan jurukampanye Sedulur Kaesang Jokowi turut serta dengan membawa ribuan kaos dan spanduk yang akan dibagikan sepanjang perjalanan. Harapannya, dengan cara kreatif dan inovatif ini, simpati masyarakat dapat diraih untuk memilih Prabowo-Gibran dan menyambut Pemilu secara santun, damai, rukun, sejuk dan ceria.
Turut hadir dalam pelepasan yang berlangsung sederhana dan khidmat, Sofiana Gudono (ibu mertua Kaesang Pangarep), Profesor Elza Syarief (Ketua Dewan Pakar), Irwansyah (Sekjen) beserta ratusan anggota Sedulur Kaesang Jokowi yang didampingi oleh Koordinator Sekber Relawan Prabowo-Gibran Fauzi Baadilla dan Kepala Sekretariat Ricky Tamba.
“Kami melepas teman-teman Sedulur Kaesang Jokowi yang akan ke berbagai kota untuk merangkul masyarakat. Semoga perjalanan berjalan lancar dan para relawan yang turut serta dalam bus senantiasa sehat dan bahagia. Doa kami menyertai, bismillah, Prabowo-Gibran menang,” seru Fauzi Baadilla, saat melepas keberangkatan bus dengan pengibasan bendera Sedulur Kaesang Jokowi.
Rumah Besar Relawan Prabowo-Gibran, lanjut aktor film tersebut, mengajak ratusan organisasi relawan Prabowo-Gibran yang tersebar di seluruh Indonesia untuk selalu hadir di tengah rakyat serta melakukan berbagai kegiatan yang dirasakan langsung dan bermanfaat.
“Ayo kita isi sisa waktu 50 hari sebelum pencoblosan pemilu, Rabu, 14 Februari 2024, dengan berbagai narasi dan konten positif. Jangan memfitnah, jangan kampanye hitam dan hoaks, jangan membawa isu SARA. Kalau Prabowo-Gibran diserang, kita senyumin dan jogetin saja. Bersama Indonesia maju, Prabowo-Gibran menang!” pungkas Fauzi Baadilla.
(Gus)
