Aksi Damai Warga Kampung Sawah Indah Untuk Tutup Tempat Prositusi Dapat Quick Respon Positif dan Dikawal 3 Pilar Kecamatan Cakung

 

Jakarta – indolensa.com

Bacaan Lainnya

Warga yang tergabung di Persatuan Warga Kampung Sawah Indah (WKSI) menggelar aksi damai tuntut pihak aparat pemerintah untuk tutup tempat tempat hiburan malam berupa cafe,warung remang remang dan tempat panti pijat yang diduga tempat prositusi yang marak di wilayah Kampung Sawah Indah tepatnya yang ada di Sepanjang Jalan Sisi Timur Tol Kampung Sawah Indah.

Sebelum menggelar aksi Damai para warga tersebut di awali dari depan Mesjid At Thohirin,RW.05, Pulo Gebang, Kec. Cakung, Kota Jakarta Timur,Minggu,(19/11/2023).

 

Aksi damai para warga tersebut mendapatkan Quick Respon positif juga mendapatkan pengawalan dan pengamanan yang baik dari pihak Kepolisian,TNI dan Sat Pol PP dan ikut juga dalam pengawalan dan pengamanan tersebut Kapolsek Cakung Kompol Panji Danramil 06 Cakung Kapten Hasim Ashari berserta jajarannya.

 

Dalam orasinya

Koordinator Aksi (Korlap Aksi) menyampaikan meminta pihak pihak aparat untuk menutup tempat tempat prositusi yang ada di wilayah mereka dan apabila masih ada tetap buka setelah aksi yang mereka lakukan, mereka akan melakukan aksi lagi dengan massa yang lebih banyak lagi.

Kapolsek Cakung Kompol Panji menyampaikan ke awak media saat melakukan pengamanan mengatakan.

“Jadi ini merupakan aksi dari seluruh warga masyarakat, untuk menyampaikan aspirasi terkait keresahan warga adanya tempat hiburan malam.Kami pastinya dari kepolisian berserta tiga pilar akan selalu mengamankan supaya tidak ada aksi aksi yang kontra produktif bahkan sampai anarkis,Tapi pada malam hari ini saya pastikan tidak ada hal hal sampai anarkisme, semuanya berjalan dengan baik,Untuk panitia diharapkan terus berkoordinasi dengan kecamatan maupun satpol pp untuk menindak lanjuti hal ini.”jelas Kapolsek.

 

Ditempat berbeda Ketua Persatuan Warga Kampung Sawah Indah (WKSI) Dasrizal Chaniago yang juga Penanggung Jawab Aksi Damai,menyampaikan tentang aksi damai yang digelar oleh para warga tersebut.

“Kegiatan Warga adalah aksi damai, yaitu masalah penutupan tempat prostitusi yang berkedok panti pijat di Sepanjang Jalan Sisi Timur Tol terjadi di daerah Kampung Sawah Indah.Aksi ini adalah penutupan untuk selamanya, Jadi tidak ada lagi toleran yang untuk kita,misalnya nego nego itu tidak ada,dan itu juga saya sampaikan kepada pengurus yang lain, jangan sampai ada yang menerima uang sepeserpun dari pihak yang punya pengelola panti pijat,jadi tetap fokus kepada penutupan untuk seterusnya.”terangnya.

 

Dasrizal Chaniago sebagai Ketua WKSI menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolsek Cakung Kompol Panji, Danramil 06 Cakung Kapten Hasim Ashari yang di wakili oleh Babinsa Pulogebang Serda Wawan dan Serda Bambang juga Anggota dari jajaran Satpol-PP kecamatan Cakung yang sudah merespon sangat cepat dan positif bahkan sampai mengawal aksi damai ini sehingga bisa berjalan dengan aman , tertib dan lancar sesuai harapan semuanya adapun untuk aksi lanjutan mungkin ada, apabila salah satu tetap ada yang buka, satu dua dengan 15 panti pijat yang telah kita tutup, dengan 12 cafe.

“Tapi tidak masuk ke arah itu dulu.Kita fokus ke panti pijat,kalau masih ada yang buka kita turunkan aksi lagi, tapi dengan cara penyampaian ke pihak yang terkait supaya ditutup,Setelah pihak terkait tidak bisa menutup tentu warga siap turun lagi, dan Aksi damai kita lakukan lagi dan menyampaikannya tentu didahului dengan surat permohonan kita aksi, pasti kita lakukan tentu tidak Anarki, tetap kita ikutin prosedur Aksi Damai.”katanya.

 

Dasrizal Chaniago juga menyampaikan tentang tanggapan dari Pihak Kelurahan dan Kecamatan tentang tuntutan para warga.

“Kalau dari Kelurahan sekedar datang saja,cuman tidak bisa menutup begitu juga Kecamatan,tanggapan dari Kecamatan alasannya cuman kita backup aja,Nanti kita akan bersurat ke Kecamatan.” pungkasnya.

 

Heri

banner banner

Pos terkait