Banda Aceh – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya berupaya tampil maksimal di event Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 yang akan berlangsung pada tanggal 4-12 November 2023.
Hal itu diutarakan Ketua Umum Panitia PKA-8 Nagan Raya, Ir H Ardimartha, didampingi Ketua II, Fariky SE MSi dan Sekretaris Umum, Zulfika SH, di Suka Makmue. Senin (30/10/2023).
Menurut Ardimartha, sampai hari ini persiapan anjungan di lokasi PKA-8 Taman Sulthanah Shafiatuddin, Banda Aceh, hampir rampung, progresnya sudah mencapai 90 persen.
“Semua bidang telah bekerja maksimal, kita berharap dalam sisa waktu beberapa hari lagi ini semuanya tuntas,” kata Ardimartha yang juga Sekda Nagan Raya.
Diungkapkannya, pada PKA-8 tahun 2023 ini kontingen Nagan Raya menampilkan belasan jenis pertunjukan dan perlombaan mulai 6-11 November 2023 mendatang.
Disebutkan, jenis pertunjukan dan perlombaan tersebut, yaitu Pertunjukan Seni Tutur Tradisi, Lomba Kayoeh Jaloe, Pertunjukan Tari Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) dan Lomba Tari Kreasi Baru.
Selanjutnya, sambung Ardimartha, Lomba Geunteut (Engrang), Geulayang Tunang, Lomba Boeh Gaca, Lomba Cato Rimueng dan Peuayon Aneuk.
Kemudian, tambahnya, Lomba Mengarang, Pertunjukan Musik Tradisional, Pertunjukan Tari Tradisional, Lomba Engklek, Lomba Permainan Gaseng serta Lomba Kuliner Kreasi.
“Ada sebagian lomba lagi di Disperindagkop, disamping Festival Kuliner selama 8 hari di anjungan,” terang Ardimartha.
Ia juga menyampaikan telah menyiapkan replika perahu hias di lokasi, memobilisasi berbagai perlengkapan, seperti benda budaya, kue adat, peralatan kerja masyarakat tempo dulu dan sebagainya untuk dipamerkan di Anjungan Nagan Raya.
“Selain itu kita juga menampilkan aneka ragam kesenian tradisional, baik di panggung utama maupun di pentas seni anjungan,” pungkasnya.