Manado, IndoLensa.com — Sabtu 16 September 2023 Dewan pimpinan LSM Garda Timur Indonesia mengadakan rapat, khusus para pimpinan dan dihadiri oleh ketua-ketua DPP,DPW,DPD,dan DPC.
Rapat di buka oleh Ketua Dewan pimpinan wilayah bapak Maikel langi,Dalam rapat tersebut hal-hal yg di bahas sangat penting mencakup:
1. HUT GTI
2. Deklarasi DPD Bitung
3. Kegiatan DPD minut
4. Isu-isu internal
Pembicaraan pertama tentang HUT garda Timur Indonesia yg akan di laksanakan pada tgl 30 Desember 2023 adalah hal yg sudah d tunggu tunggu oleh setiap anggota LSM-GTI kegiatan besar yg akan mencakup seluruh pimpinan maupun anggota..
Dan pembicaraan kemarin pun telah di tentukan panitia HUT GTI dan ketua panitianya adalah Sesepuh adat Felix Wuisan, sekertaris Farid Rizal, bendahara Wenda Ponto,ketua harian bpk Maikel langi.
Pembahasan kedua untuk pelantikan DPD kota Bitung yg langsung di bahas oleh ketua DPD kota Bitung bapak Abdul Gafur bawoel, beliau menyampaikan persiapan pelantikan sdh 80% siap, dan hari tgl tersebut jatuh pada tgl 23 September 2023 hari Sabtu jam 09;00 kiranya Dengan adanya LSM GTI bisa menjadi berkat dan menjadi suatu wadah pemersatu,,
Dan Giat untuk menyampaikan aspirasi masyarakat dan menjadi garda terdepan untuk sama sama membangun keamanan di kota Bitung dan menjadi satu dorongan kuat untuk kita menjaga keamanan,lingkungan,hutan, dan adat budaya serta menjalin suatu ikatan kuat untuk beragama serta meng emplementasikan semboyan atau falsafah dari Sitou Timou Tumou Tou, manusia hidup untuk menghidupkan manusia yang lain katanya,,..
Pembahasan ketiga untuk kegiatan DPD minut langsung di sampaikan oleh BPK Gedeon Lilah beliau menyampaikan kegiatan kegiatan tahun ini sudah selesai dan akan lebih fokus lagi mempersiapkan HUT GTI yg sudah tidak lama lagi,, tuturnya.
Pembahasan terakhir langsung dibawakan oleh Ketua umum DPP Fikri alkatiri, beliau menyampaikan bahwa untuk masalah isu-isu internal biar kita semua belajar untuk mempunyai hati yg besar,sabar dan mempunyai rasa saling menghargai,saling menghormati dan saling mengasihi satu sama lain, keterbukaan adalah awal dari pemulihan, kita ngak usah lagi fokus yg sudah tidak ada tetapi mari kita fokus untuk tujuan kita bersama dan fokus yg masih ada itu yg kita perkuat dan maju bersama.. kiranya kita tetap mengandalkan Tuhan dan biar segala apa yg kita kerjakan Tuhan buat berhasil dan bisa menjadi lebih baik kedepan dan menjadi berkat ke sesama kita amin..
Di tutup oleh Ketua DPC dengan doa dan makan bersama.