Sinergi Dengan Kemenag, TMMD Ke-126 Kodim Ambon Tekankan Pembangunan Religius di Dusun Tagepe

Ambon, Indolensa.Com – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 1504/Ambon terus memperluas dampak positifnya bagi masyarakat, tidak hanya melalui pembangunan fisik, tetapi juga pembinaan mental dan spiritual masyarakat.

Bersinergi dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Ambon, Satgas TMMD menggelar penyuluhan keagamaan bagi warga Dusun Tagepe, Desa Poka, Kota Ambon, Sabtu (18/10/2025).

Dalam kegiatan tersebut, Hj. Hamid, S.Ag. dari Kemenag Kota Ambon menjelaskan bahwa TMMD kali ini menitikberatkan pada pembangunan yang menyentuh aspek religiusitas masyarakat.

“TMMD bukan hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun manusia dari sisi nilai dan moral. Karena itu, aspek religiusitas menjadi bagian penting dari pembangunan nonfisik yang kita dorong bersama TNI,” tegasnya.

Ia menambahkan, pendekatan religius penting dilakukan di tengah tantangan global dan sosial saat ini, di mana sebagian masyarakat mulai terpengaruh oleh paham-paham yang bertentangan dengan nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan.

“Ini sesuatu yang tidak bisa kita tolerir. TNI sangat responsif terhadap persoalan ini. Karena itu, TMMD kali ini juga dimaksudkan untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat bahwa paham-paham seperti itu tidak sesuai dengan jati diri bangsa Indonesia,” jelasnya.

Menurut Hj. Hamid, penyuluhan ini juga menjadi sarana untuk meneguhkan kembali nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin, yang mengajarkan ketaatan terhadap syariat, hukum, dan pemerintah, serta menumbuhkan sikap moderat dalam kehidupan beragama.

“Pendekatan religiusitas bukan hanya membangun kesadaran spiritual, tetapi juga membangun karakter bangsa. Kami berharap masyarakat di sini mampu memperkuat komunikasi lintas agama dan sosial kemasyarakatan dengan menjunjung tinggi nilai persatuan dan kesatuan,” ujarnya.

Sementara itu, pihak Satgas TMMD Ke-126 Kodim 1504/Ambon menyambut baik kerja sama tersebut, karena sejalan dengan tujuan TMMD untuk membangun desa dari segala aspek fisik, sosial, dan moral.

Sinergi dengan Kemenag menjadi bentuk konkret kehadiran TNI di tengah masyarakat yang tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga turut memperkuat kehidupan sosial dan spiritual warga.