Masohi, Indolensa.Com – Bupati Maluku Tengah (Malteng) Zulkarnain Awat Amir secara resmi melaunching Perlombaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Kota Masohi dan Banda Heritage Festival (BHF) 2025, yang berlangsung di depan Kantor Perpustakaan Masohi, Jumat (17/10/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Zulkarnain menyampaikan bahwa di penghujung tahun ini masyarakat Maluku Tengah menyambut dua momentum besar yang penuh makna, yakni HUT ke-68 Kota Masohi dan Banda Heritage Festival 2025.
Menurutnya, kedua event tersebut membawa satu napas semangat yang sama, yaitu semangat kebudayaan dan kebersamaan.
“Tema HUT Kota Masohi tahun ini adalah Masohi Berbudaya, Masohi Bersaudara, sementara Banda Heritage Festival mengusung tema Nafas Budaya, Jejak Sejarah, Pesona Alam,” ujar Bupati Zulkarnain.
Ia menegaskan, kedua tema itu menggambarkan kecintaan masyarakat Maluku Tengah terhadap budaya dan sejarah sebagai akar dan identitas bersama.
“Budaya adalah akar, dan sejarah adalah identitas. Dari sinilah Masohi dan Banda memancarkan cahaya keindahan, kebersamaan, dan kebanggaan sebagai jantung Maluku Tengah,” tandasnya.
Bupati yang juga Wakil Ketua Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) itu menambahkan, dua event besar ini bukan sekadar pesta seni atau hiburan, melainkan panggilan moral bagi seluruh masyarakat Maluku Tengah untuk bersatu dan meneguhkan kebanggaan daerah.
“Ini adalah panggilan bagi seluruh masyarakat Maluku Tengah dari Pulau Seram sampai Banda, dari Amahai sampai Tehoru, dari Lease, Salahutu sampai Leihitu untuk bangkit bersama membangun kebanggaan daerah,” tegasnya.
Zulkarnain juga mengajak seluruh elemen masyarakat, baik yang tinggal di Maluku Tengah maupun di perantauan, untuk bersatu hati dan berpartisipasi aktif dalam menyukseskan perayaan HUT ke-68 Kota Masohi dan Banda Heritage Festival 2025.
“Tunjukkan bahwa Maluku Tengah adalah rumah besar yang damai, berbudaya, dan berdaya saing. Bahwa Masohi adalah kota perjuangan, kota gotong royong, dan kota yang tumbuh dengan semangat persaudaraan,” ucapnya penuh semangat.
Dalam momentum tersebut, Bupati juga menyampaikan sejumlah agenda kegiatan yang menyemarakkan HUT Kota Masohi, antara lain kerja bakti massal, penanaman mangrove sebagai bentuk kepedulian lingkungan, senam sehat, serta pencanangan Car Free Day setiap Minggu di sepanjang Jalan Pattimura.
“Car Free Day adalah simbol gerakan hidup sehat, lingkungan bersih, dan masyarakat aktif,” tutur Bupati.
Mengakhiri sambutannya, Zulkarnain menyerukan semangat gotong royong khas Maluku Tengah untuk terus menjadi kekuatan bersama.
“Saya yakin, dengan semangat Masohi, Maluku Tengah akan maju dan bangkit! Dari Masohi dan Banda, akan bergema pesan kepada Indonesia dan dunia bahwa di sinilah jantung budaya, sejarah, dan peradaban Maluku!” pungkasnya.
