Ambon, Indolensa – Aroma retak mulai tercium dari pucuk kepemimpinan Maluku. Gubernur HL menepis kabar disharmoni sebagai isu belaka, sementara Wakil Gubernur AV memilih bungkam sebuah sikap yang justru memantik spekulasi publik.
Duet LAWAMENA akronim HL dan AV yang sempat dielu-elukan sebagai simbol persatuan, kini disorot karena dinilai tak lagi seiring sejalan. HL menyebut tudingan keretakan tidak berdasar. “Wah itu hanya isu. Tidak benar itu,” katanya kepada wartawan usai menghadiri rapat paripurna khusus HUT ke-80 Provinsi Maluku di DPRD, Selasa (19/8/2025).
Berbeda dengan HL, AV memilih diam. Hadir di forum yang sama, ia enggan memberi jawaban ketika dicecar pertanyaan media. Raut wajah tegang, langkah cepat meninggalkan ruangan, seolah menjadi isyarat yang menambah tanda tanya.
Ketegangan kian nyata setelah beredar rekaman video yang diterima media Indolensa.com. Dalam tayangan video berdurasi 01:38, AV berbicara di hadapan pendukungnya di rumah dinas Karang Panjang. Nada suaranya bergetar, namun penuh penekanan.
“Beta bukan anak kecil baru belajar politik. Saya ini bukan politisi cengeng. Abdullah Vanath maju wakil gubernur dengan pengikut yang tidak sedikit,” ujarnya, disambut riuh tepuk tangan.
AV juga menyinggung soal dominasi keluarga dalam roda pemerintahan. “Masak pemerintahan diatur keluarga seperti begini? Beta seng ada ruang, tapi tetap berjuang dengan loyalitas,” tegasnya.
Gejala renggangnya hubungan keduanya sebenarnya telah terlihat. Saat pengukuhan Paskibraka (15/8/2025), HL hadir lebih dulu dengan ekspresi serius, sementara AV datang belakangan dan tampak menjaga jarak.
Seorang sumber internal menyebut sejumlah rekomendasi AV tidak diakomodasi. “Kalau dari awal sudah seperti ini, semangat kebersamaan yang dibangun saat Pilgub bisa pudar di tengah jalan,” ungkapnya.
Spekulasi politik pun bergulir. AV disebut mulai menimbang langkah baru menghadapi Pilgub Maluku 2029. Nama BMW, politisi senior Partai Demokrat sekaligus Komisaris PT Pertamina International Shipping, masuk dalam pusaran wacana.
Di tengah riuh isu perpecahan, Ketua DPRD Maluku Benhur Watubun mengingatkan pentingnya konsolidasi di pucuk pemerintahan. “Harus solid bangun Maluku,” ujarnya singkat.
Untuk saat ini, baik HL maupun AV belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai dinamika hubungan mereka. Publik masih menanti, ke arah mana duet LAWAMENA akan berlayar di masa kepemimpinan.
