Jakarta, Indolensa — Perwira tinggi Polri yang sempat mencuri perhatian publik saat memimpin Upacara Hari Bhayangkara ke-79 di Monas, Irjen Pol Prof. Dr. Dadang Hartanto, kini mengemban amanah baru sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku. Penunjukan ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri No. ST/1764/VIII/KEP./2025 tertanggal 5 Agustus 2025.
Irjen Dadang menggantikan Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan yang akan memasuki masa pensiun. Sementara itu, jabatan lama Dadang sebagai Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) diserahkan kepada Brigjen Pol Eko Rudi Sudarto.
Penunjukan ini tak lepas dari rekam jejak Irjen Dadang yang dinilai mumpuni. Selain pernah menjabat sebagai Kapolrestabes Medan dan Wakapolda Sumatera Utara, ia juga dikenal sebagai perwira yang mengedepankan pendekatan humanis, disiplin, serta transformasi organisasi berbasis pelayanan publik.
Jejak yang Menggema dari Monas
Nama Irjen Dadang kembali mencuat ke ruang publik saat didapuk sebagai Komandan Upacara Hari Bhayangkara ke-79, 1 Juli lalu. Ia mendapatkan pujian langsung dari Presiden Prabowo Subianto atas keberhasilannya memimpin upacara dengan tertib, disiplin, dan penuh semangat.
“Terima kasih, komandan upacara. Sampaikan ke seluruh peserta penghargaan saya. Upacara dilaksanakan dengan semangat, tertib, disiplin,” ujar Presiden Prabowo kala itu, disambut tepuk tangan para peserta.
Presiden bahkan meminta Irjen Dadang menghadap seusai upacara sebuah isyarat simbolik yang jarang diberikan kepada perwira dalam forum resmi.
Tantangan Baru di Timur
Sebagai Kapolda Maluku, Irjen Dadang akan menghadapi lanskap tugas yang kompleks mulai dari dinamika sosial di wilayah kepulauan, potensi konflik horizontal, hingga tantangan keamanan maritim. Maluku bukan hanya kawasan strategis dari sisi geografis, tetapi juga kaya akan keragaman budaya dan sejarah panjang interaksi antarkomunitas.
Dengan latar belakang akademik dan kepemimpinan berbasis pendidikan, Irjen Dadang diharapkan mampu merajut pendekatan keamanan yang tidak hanya represif, tetapi juga dialogis dan partisipatif.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho mengatakan, rotasi ini merupakan bagian dari proses alamiah dalam tubuh Polri untuk penyegaran dan penguatan institusi. “Mutasi adalah bagian dari dinamika organisasi, untuk menjawab tantangan zaman dan kebutuhan organisasi,” kata Sandi dalam keterangannya.
Kilas Balik: Irjen Pol Dadang Hartanto
- Lulusan Akpol 1994
- Pernah menjabat Kapolrestabes Medan, Wakapolda Sumut
- Eks Kepala Biro Penmas Divisi Humas Polri
- Dikenal akademis: Gelar profesor dan doktor diperoleh dari kontribusi dalam dunia pendidikan kepolisian
- Gaya kepemimpinan: Tegas, humanis, dan komunikatif
