ASSC 1 Kota Ambon Tundukkan SMA Negeri 8 dengan Skor Telak di Turnamen Voli GOR Karang Panjang

Ambon, Indolensa – Club ASSC 1 Kota Ambon kembali menunjukkan dominasinya di arena bola voli dengan meraih kemenangan meyakinkan atas SMA Negeri 8 Ambon dalam ajang Turnamen Voli yang digelar di GOR Sport Hall Karang Panjang, Rabu (14/5/2025).

Tim ASSC 1 tampil impresif sejak awal pertandingan dan menuntaskan laga dengan kemenangan dua set langsung. Skor set pertama berakhir 25–10, disusul dengan set kedua 25–15, memperlihatkan kekuatan tim yang solid dan berkualitas.

Ketua Bidang Perwasitan Kota Ambon sekaligus Dewan Hakim pertandingan, Obeth Litamahuputty, S.Pd., memberikan apresiasi tinggi terhadap performa para pemain ASSC.

“Dari sisi teknis dan pengalaman, para pemain ASSC sudah sangat matang. Mereka bukan hanya menjuarai banyak turnamen, tapi juga memiliki sistem kaderisasi yang kuat. Banyak dari mereka sudah menembus tingkat nasional,” ujarnya.

Ia juga menyoroti keunggulan strategi permainan, terutama di posisi tosser yang dinilai sangat berpengalaman dan pernah tampil di kejuaraan nasional.

Wasit pertandingan, Robert Litamanuputty, S.Pd., turut memuji meratanya kualitas antara pemain inti dan cadangan di tim ASSC 1, yang menurutnya menjadi salah satu kekuatan utama klub tersebut.

Sementara itu, Ketua Club ASSC Kota Ambon, Drs. Edward Luturmas, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan tim serta apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya turnamen.

“Kami bersyukur kepada Tuhan dan berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi dan Kota Ambon, juga kepada tokoh Maluku di DPR RI, Bapak F. Ali Kolatlena, serta insan pers dan pecinta bola voli. Semua pihak yang telah mendukung ini patut diberi apresiasi,” kata Luturmas.

Ia juga menegaskan komitmen klub untuk terus melakukan pembinaan dan regenerasi. Salah satunya ditunjukkan dengan keikutsertaan pemain muda seperti Luis, siswa kelas 3 SMPN 15 Ambon yang tampil memukau di laga ini.

“Kami bangga bisa merawat regenerasi. Dari anak SMP, SMA, hingga mahasiswa dan pemain nasional, semua dilibatkan. Ini membuktikan bahwa dengan manajemen sederhana pun kami bisa menciptakan momentum besar,” tambahnya.

 

 

Luturmas juga mengungkapkan bahwa turnamen ini diikuti oleh 49 tim, dan ke depan pihaknya akan mengundang lebih banyak klub dari luar Maluku, termasuk Papua, untuk memperluas cakupan kompetisi.

Ia berharap agar turnamen ini dapat digelar secara rutin setiap tahun dan menjadi wadah ekspresi generasi muda Maluku dalam bidang olahraga, khususnya bola voli.

“Kami berharap turnamen ini terus berlanjut, bahkan bisa menjadi ajang pemanasan menuju event seperti POPMAL, PON, hingga turnamen tingkat internasional. Dengan dukungan semua pihak, kami yakin Maluku tidak akan tertinggal,” tutupnya.