Ambon, Indolensa – 1 Februari 2025 Mario Lawalata, Wakil Bupati Maluku Tengah terpilih dalam Pilkada Serentak 2024, diketahui memiliki total kekayaan sebesar Rp 893.102.887 berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Agustus 2024 lalu.
Jumlah kekayaan Mario Lawalata jauh lebih kecil dibandingkan Bupati Maluku Tengah terpilih, Zulkarnain Awat Amir, yang memiliki total harta Rp 7,1 miliar.
Mario Lawalata sendiri bukanlah sosok baru di dunia bisnis. Sebelum terjun ke dunia politik, ia dikenal sebagai pengusaha minyak di Maluku Tengah. Dengan dukungan dari partai-partai besar seperti Gerindra, Golkar, PAN, PKS, dan Partai Demokrat, ia berhasil memenangkan Pilkada dan kini bersiap menjalankan tugas sebagai Wakil Bupati.
Meski kekayaannya di bawah Rp 1 miliar, Mario Lawalata tetap optimistis dalam menjalankan tugasnya ke depan. Dalam sebuah wawancara singkat, ia menegaskan komitmennya untuk bekerja demi kesejahteraan masyarakat Maluku Tengah.
“Kami akan fokus pada pembangunan daerah, peningkatan ekonomi masyarakat, serta pelayanan publik yang lebih baik,” ujar Mario dalam keterangannya.
Sementara itu, pelantikan Zulkarnain Awat Amir dan Mario Lawalata sebagai Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tengah periode 2025-2030 dijadwalkan berlangsung pada Maret 2025.