Hitu-Wakal Kembali Tegang, Bubar Sendiri Saat Magrib Menjelang

Maluku, Indolensa — Ketegangan kembali terjadi antara dua kelompok massa di dua desa bertetangga Hitu dan Wakal, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah pada Senin (13/1/2025). Satu orang dikabarkan terkena serpihan bom.

Ketegangan mulai terjadi sejak pukul 18.20 WIT. Dua kelompok massa sudah berhadap-hadapan diperbatasan. Aparat keamanan dari TNI dan Polri berhasil menghalau mereka hingga tidak terjadi bentrokan.

Bacaan Lainnya

“Tadi sore di perbatasan Wakal – Hitu sudah tegang. Ada bunyi bom juga. Tidak sampai bentrokan fisik diantara mereka,” ungkap sumber, Senin (13/1/2025).

Satu orang warga Hitu, kata sumber ini, terkena serpihan bom. Namun hanya mengalami luka ringan pada bagian kepala. Tidak mengalami luka serius.

Dari tayangan dua video berdurasi 3 menit dan 1 menit ini, nampak massa dari dua negeri bertetangga itu sudah memegang parang. Mereka bergerak maju untuk saling berhadap-hadapan.

Beruntung aparat keamanan dari TNI-Polri tetap menghadang langkah maju massa baik dari Hitu maupun Wakal. Massa pun bubar saat memasuki Ibadah Sholat Magrib.

Sementara itu, informasi yang berhasil dihimpun media sore tadi, korban pembacokan selesai menjalani operasi pada lengan kanannya. Pemuda ini dibacok pada Sabtu (11/1/2025).

Kapolsek Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Iptu Moyo Utomo saat dikonfirmasi media, mengungkapkan massa menuntut penangkapan terhadap pelaku pembacokan terhadap warga Hitu pada Sabtu (11/1/2024).

“Mereka menuntut penangkapan terhadap pelaku pembacokan,” kata Iptu Moyo.

banner banner

Pos terkait