Simalungun.ILC | kepala sekolah SMA Negeri 1 Dolok Pardamean diduga tidak mempergunakan Dana BOS dengan baik, pasalnya bangun sekolah berlumut dan atap pelapon terlihat pecah-pecah, tak hanya itu kamar mandi yang minim Perawatan terlihat rusak dan bau Pesing.
Kepala sekolah Benty Sihombing Engan untuk di mintai keterangan saat awak media hendak menemuinya, pihak sekolah seakan menyembunyikan keberadaan kepsek Benty Sihombing, dengan mengatakan kepsek sedang ada rapat, Selasa 22/10/2024 pukul 10.30 wib
Dari amatan media indolensa melihat kondisi bangunan sekolah di Tamba kamar mandi yang tidak pernah di lakukan perawatan, patut kita menduga dana bos dari total 600 lebih siswa menurut pihak sekolah, kali satu juta lima ratus per siswa yang di kucurkan oleh pemerintah pusat seakan hilang tak berbekas.
Menurut pihak sekolah ” terkait Dana bos bukan wewenang bapak untuk mengetahui tidak ada kapasitas kami untuk menjelaskan ke bapak ,” tuturnya
Memang benar bukan kapasitas awak media untuk memeriksa laporan pertanggung jawaban dana bos, namun sesuai UU 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik (KIP) masyarakat berhak tau sejauh mana realisasi tata kelola dana bos sesuai juknis penggunaan dana bos.
Di sisi lain kacapdis (Kepala Cabang Dinas) pendidikan provinsi Sumatera Utara saat di hubungi lewat pesan cat, soal minimnya Perawatan dan sikap kepala sekolah yang di nilai tidak mencerminkan nilai dari kepemimpinan sebagai pelayan publik.dari sini kita menilai kepala sekolah SMA Negeri 1 Dolok Pardamean tidak pantas di sebut pemimpin yang baik.
” Akan kita komunikasi kan dengan kepala sekolah, memang sudah banyak Laporan yang masuk ke saya, terkait Sikap kepala sekolah, terimakasih”, respon kacapdis lewat pesan cat.
Hinga berita ini di terbitkan ke meja redaksi, Kepala Sekolah belum dapat di temui untuk memberikan penjelasan terkait (RKAS) Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah, yang di susun berdasarkan Rencana Kerja Sekolah (RKS)
Red : Arif