Maluku, Indolensa – Kepolisian Daerah Maluku kembali memberikan bantuan ketahanan pangan kepada masyarakat petani di Kota Ambon menjelang peringatan HUT ke-78 Bhayangkara.
Bantuan ketahanan pangan yang diberikan kepada masyarakat kelompok petani yaitu paket bibit cabe, tomat, pare, timun dan 6 rol plastik mulsa 6 (3000 mtr).
Kelompok petani yang menerima bantuan yang diserahkan Karo SDM Polda Maluku Kombes Pol Leo Surya Nugraha Simatupang adalah Ketua dan Penyuluh Lapangan Kelompok Tani Desa Hative Besar, Tawiri, dan Taeno Bawah.
Penyerahan bantuan berlangsung di Kampung Kamiri, Desa Hative Besar, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Rabu (26/6/2024).
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap kelompok tani kecil dalam menjaga ketahanan pangan bagi masyarakat di Maluku,” kata Kombes Leo.
Pangan merupakan komoditas yang sangat penting dan vital bagi bangsa Indonesia, mengingat ketersediaan pangan atau makanan merupakan kebutuhan dasar bagi manusia. Hal ini harus dipenuhi oleh pemerintah dan masyarakat secara bersama-sama seperti diamanatkan dalam undang-undang nomor 18 tahun 2012 tentang pangan.
Bertolak dari riwayat sejarah dan latar belakang berbagai negara disimpulkan bahwa tidak ada satu negara pun yang dapat menjalankan pemerintahan secara maksimal serta melaksanakan pembangunan secara mantap, sebelum mampu mewujudkan ketahanan pangan terlebih dahulu.
Selain itu, undang-undang juga mengamanatkan bahwa ketahanan pangan adalah kondisi terpenuhinya pangan bagi negara sampai dengan pada tingkat terkecil yaitu rumah tangga atau perseorangan.
Pangan harus tersedia cukup, baik dari segi jumlah dan mutu, aman, beragam bergizi dan merata serta terjangkau dan tidak bertentangan dengan agama, keyakinan dan budaya masyarakat untuk dapat mewujudkan hidup yang sehat, aktif dan produktif secara berkelanjutan.
“Ketahanan pangan menjadi tanggung
jawab semua pihak, termasuk Polri,” ungkapnya.
Sesuai tema Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara 2024 yaitu “Presisi menuju Indonesia emas, transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan”, maka melalui kegiatan ini Polda Maluku turut serta dan berperan aktif dalam ketahanan
pangan.
“Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, Polda Maluku melalui satgas pangan Polri juga berperan aktif dalam melakukan pengawasan dan monitoring ketersediaan pangan di seluruh Provinsi Maluku,” jelasnya.
Di tingkat hulu, satgas pangan memastikan tidak ada kendala bagi petani dalam memproduksi pangan dan ketersediaan bibit, pupuk, dan kebutuhan lainnya. Sementara di tingkat hilir satgas pangan dibantu dengan pihak terkait memantau kelancaran jalur distribusi pangan dan harga bahan pangan hingga ke konsumen. Hal ini dilakukan guna menjaga stabilitas harga dan memastikan kebutuhan pangan masyarakat terpenuhi serta untuk meningkatkan kesejahteraan para petani dan kelompok tani.
“Apa yang Polda Maluku berikan pada hari ini mungkin tidak dapat memenuhi seluruh kebutuhan para kelompok tani, tetapi sedikit bantuan yang kami berikan ini agar dapat diterima sebagai bentuk keikutsertaan kami dalam ketahanan pangan,” harapnya.
Pada kesempatan itu, Kombes Leo, juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan
kegiatan ini.
“Kita jadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk menjalin silaturahmi dan kerja sama antara instansi, tokoh masyarakat, serta kelompok tani, sejalan dengan program Kapolda Maluku Basudara Manise,” pungkasnya.
