Minahasa Utara, IndoLensa.com — Ada yang Unik dengan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara Hendro Satrio M.K, ST, MT di pertemuan rutin dengan awak media, LSM, ORMAS Sulut kurang lebih 140 orang dengan tujuan menyerap berbagai pertanyaan dan usulan sukses di gelar, pada Selasa (31/10/2023.
Pertanyaan, usulan yang di sugukan oleh Wartawan, ORMAS dan LSM di tujukan ke Kepala BPJN Sulut tersebut agar mendapatkan penjelasan yang puas, dirinya menyampaikan, “Saya memberikan apresiasi kepada pak Jimmy selaku Wakil Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) yang memberikan apresiasi akan kegiatan kami di BPJN Sulut ini memang ya pak kalau di lihat ya hanya di BPJN SULAWESI UTARA Balai Jalan yang mengadakan pertemuan seperti ini saya juga sempat di komplain oleh salah satu teman kami yang mengatakan kenapa sih pakai acara 2 minggu sekali ngumpul seluruh wartawan sampai datang ratusan orang saya menyampaikan kalau kita mempunyai metode yang berbeda-beda,”
Mungkin teman kita itu punya pekerjaan sedikit tapi bagus-bagus banget pekerjaannya, kebalikan kita BPJN Sulawesi Utara pekerjaannya 1682 kilo meter sedangkan mereka hanya titik-tikit tertentu akan tetapi kita sepanjang jalan 1682 kilo meter pekerjaannya makanya saya simpulkan agar dibuat pertemuan seperti ini tidak hari-hari ngumpul dan ketemu dan saya pikir ini yang lebih baik ketemu sekaligus 130 atau 140 orang sehingga gampang kita ketemu. Jadi saya ucapkan terima kasih pak Jimmy sudah memberikan apresiasi akan kegiatan kami,” ujarnya.
Sementara itu Dalam pertemuan yang dilakukan kepala BPJN Sulawesi Utara pak Hendro Satrio ada wakil ketua PWI Sulawesi Utara pak Jimmy memberikan apresiasi dengan adanya kegiatan yang dilakukan Kepala BPJN Sulut yang bisa menyatukan, mempertemukan akan wartawan dan LSM, ORMAS ini sangat luar biasa,”
Disisi lain ada hal yang pak Jimmy selaku OKK Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulut, dirinya menyampaikan tentang baku adu mulut di forum diskusi yang diadakan Kepala BPJN Sulawesi Utara yakni, Saya tegaskan khususnya anggota PWI kita harus jaga undang – undang pokok Pers, jurnalistik, jaga Kaida, selaku wartawan ini khusus wartawan PWI karena saya kebetulan ketua OKK PWI Sulut,” jelasnya.
“Di 2023-2024 kita rencana pengaspalan kurang lebih 40 kilo meter ini akan kami tuntaskan dulu kemudian kemudian ada juga dibagian dua itu paket observasi jalan Maelang, Biontong, Atinggola itu dilaksanakan 2022 sampai dengan 2024 dan disana total pengaspalan sepanjang 50 kilo meter,” terang Hendro Satrio.
Begitupun kepala balai BPJN menanggapi berbagai masukan dari Ormas, LSM dan Jurnalis katanya lagi, jadi panjang ruas jalan Nasional kami, iyalah 1682 kilo meter dan ini semua harus kami tangani kalau sudah rusak parah harus kami aspal,” ujarnya.
(Gladiez Rangkang)