1 Remaja Tenggelam di Pantai Natsepa, Maluku Tengah, Saat Asyik Berenang

Maluku, Indolensa – Vanesia Pelamonia (20 thn) , pemuda asal Kampung Wayari, Desa Suli, Maluku Tengah, dilaporkan hilang saat berenang di Pantai Natsepa. Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (2/8/2023) Sore.

Julia Urilete mengatakan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIT. Saat itu, Vanesia berenang bersama rekan-rekannya yang berjumblah 13 orang. Kamis (3/8/23)

Bacaan Lainnya

“Pada saat berenang terjadi ombak besar pada saat kami ingin selesai berenang dan balik ke kos-kosan. Saat ombak besar itu kita terbagi menjadi 3 kelompok. Kelompok pertama terdiri dari 5 orang pria, 3 orang wanita dan 5 orang wanita. 5 orang wanita berhasil kembali ke pantai, 3 orang wanita tenggelam.” kata Saksi Julia Urilete.

Dua wanita berhasil di selamatkan, dan korban sempat di selamatkan Namun naasnya korban terseret ombak.

“Saat terseret ombak, Yohanis Lusi berusaha menyelamatkan Vanesia. Vanesia sempat berpegangan pada bahu Yohanis. Namun karena terpukul ombak besar Vanesia dan Yohanis terpisah, dia malah terseret ombak hingga hilang.” ucapnya

Hingga saat ini petugas TIM Sar masih melakukan pencarian. “Hingga sore ini dia belum ditemukan, kami pun saat ini sedang melakukan pencarian di area Pantai Natsepa.” ucap Engki Salamoni sebagai TIM yang mewakili masyarakat Negeri Suli

“Paling disayangkan korban berenang dalam kondisi cuaca buruk dan gelombang besar” sambung Engki.

Pada kesempatan yang sama Saniri Negeri Suli G.Y. Aputila, saat di wawancarai media Indolensa mengatakan setelah kejadian itu terjadi kemarin kami selaku petuanan adat Negeri Suli, Saniri Negeri dengan Raja setelah kita ke Baileo. Kita berdoa dengan pendeta, lalu kita turun ke TKP untuk buat acara adat dari datuk-datuk dan kita serahkan kepada TIM untuk melakukan proses selanjutnya.

“Untuk musim-musim seperti ini juga kita telah berpikir untuk melakukan tindakan seperti memberikan Himbauan agar pengunjung tidak berenang pada saat gelombang besar dan pengamanan pantai juga perlu. Nanti kita akan buat hal-hal seperti itu, agar hal-hal seperti ini tidak terulang kembali.” Ungkapnya

Gabungan TIM Sar dalam pencarian terdiri dari; Basarnas 7 personi; Polairlud terdiri dari 2 tim, satu 1 tim 16 orang, total 32 orang, Polsek salahutu sekitar 10 orang dan Masyaraka Suli sekitar 10 orang yang membantu dalam Penyelaman.

Pos terkait