SURABAYA ,IndoLensa.com – Kemacetan luar biasa yang setiap hari terjadi di Jalan Bulak Banteng , tepatnya di depan Pasar Bulak Banteng Abadi di sepanjang jalan raya Bulak Banteng , dinas Satpol PP Kota Surabaya serta dinas Perhubungan (Dishub) kota Surabaya harus bisa relokasi pedagang di luar ke lokasih pasar.
kemacetan permanen yang terjadi di depan Pasar Bulak Banteng Abadi serta di sepanjang jalan Bulak Banteng adalah pedagang / penjual di luar pasar yang memakan Marga jalan serta menggangu pemakai jalan, terutama di pagi dan sore hari waktu jam – jam kerja,Pemerintah perlu melakukan relokasi dan agar supaya pedagang bisa berjualan di dalam lokasih pasar.
Sementara yang perlu dilakukan Dishub serta Satpol PP kota surabaya adalah melakukan penertiban dengan memasang rambu-rambu lalu lintas. Penertiban melakukan dengan memasang rambu-rambu lalu lintas agar jalan raya Bulak Banteng ini tidak semakin crowded.
Karena setiap hari di situ selalu terjadi kemacetan yang luar biasa, Rambu lalu lintas yang dipasang adalah rambu dilarang berhenti dan menyeberang. Selain itu, rubber cone juga akan dipasang di median jalan Raya Bulak Banteng , Dengan begitu masyarakat – baik yang lewat maupun warga masyarakat waktu mengantarkan anaknya kesekolah sering terlambat ke sekolah , dan banyak terguran – teguran ke pengurus pasar Bulak Banteng oleh sebab itu diminta dinas terkait pemerintah kota surabaya mengindahkan keberadaan rambu lalu lintas tersebut. Jika semua tertib berlalu lintas kan dapat mengurai kemacetan yang ada.
Selain penertiban serta menghimbau ke pedagang dengan adanya rambu – rambu lalu lintas dan masyarakat bisa tau, dishub juga bisa berkoordinasi dan menggandeng aparat satpol PP Kecamatan, Koramil dan kepolisian setempat.
( red )
